|
Ilustrasi/Google |
SILATURAHIM. Ada banyak jalan untuk menjaganya agar tetap tumbuh bersemai di jiwa tiap orang
salah satunya adalah lewat olahraga. Sebab ia mampu menjadi media atau ajang diri
untuk beraktualisasi, bersosialisasi dan sarana berkumpul. Kini olahraga
semisal sepakbola menjelma bak agama baru. Setiap orang menggilai salah satu
klub bola, terkadang hingga terlampau fanatis. Sepakbola juga mampu menjangkau
segala lapisan kehidupan bermasyarakat tanpa pandang bulu. Maka wajar jika
sepakbola merupakan satu olahraga yang paling digemari sejagat termasuk saya
pribadi dan teman-teman terdekat yang sehobby.
Namun, selain
sepakbola ada juga olahraga futsal yang
kini menjadi trand dikalangan masyarakat utamanya di daerah perkotaaan yang sangat
terbatas akan lahan terbuka dan luas. Serupa
sepakbola cuman futsal hanya dimainkan oleh lima orang dalam satu tim tentunya dengan ukuran yang tak sebesar lapangan bola. Maka dari itu futsal juga biasanya
dimainkan dalam ruangan tertutup (indoor). Di Makassar sendiri sejak 2006 lalu olahraga
tersebut berkembang amat pesat dengan banyak dibangunnya tempat futsal untuk memenuhi minat dan kegemaran warga perkotaan.
Nah, saya
pribadi akan rutin menjalani futsal bersama teman-teman pada komunitas yang saya
geluti yakni di Sar Unhas atau juga dengan teman dari komunitas lainnya. Biasanya pada hari minggu atau akhir pekan seperti itu menjadi pilihan dimana setiap orang memiliki waktu luang untuk berolahraga futsal. Saat-saat seperti
itu menjadi ajang saling berkumpul bersama anggota lainnya. Spesialnya lagi adalah sebagai sarana bertemu dengan para senior-senior yang hobby bermain futsal. Terkadang diantara mereka ada yang membawa serta anaknya ke lapangan futsal. Pada waktu demikian selalu nampak suasana kekeluargaan serta kebersamaan dalam sebuah bingkai bernama harmoni. Hal ini telah berlangsung dari tahun ke tahun.
Lewat olahraga (futsal) yang selalu rutin ini seolah menjadi wadah memupuk silaturahim dan kekompakan. Tentu hal ini melampaui kemenangan atau goal-goal yang di cetak ketika bermain, barangkali itu hanyalah bonus. Akan tetapi ada nilai-nilai filosofis lain yang diperoleh dari sekedar berolahraga atau seni semata. Dan yang paling penting dan mendasar dari semua itu adalah tetap menyemai dan memupuk silaturahim diantara sesama. Maka mari berolahraga futsal sebab bukan hanya sehat bagi jasmaniah saja namun mampu menjalin dan menjaga simpul erat persahabatan serta kebersamaan agar tak pernah longgar terlampau tak terjadi friksi(*)
- Sehabis bermain futsal bersama teman-teman di Sar Unhas yakni rutin tiap hari minggu